Lonte Pinggir Jalan Vs Lonte High Class

blogger templates
Perbedaan antara Lonte pinggir jalan dan Lonte high class terletak pada selera dan pilihan orang-orang yang dapat check in dengan mereka. Kalau lonte pinggir jalan so pasti menerima setiap tawaran baik dari tukang angkot, tukang becak bahkan tukang odong-odong sehingga kualitas dan rasanya pasti jauh berbeda dari lonte high class yang kebanyakan nongkrong di hotel-hotel mewah. Bagi lonte high class mereka baru menerima tawaran making love (ngentot) jika si om pandai menakhlukkan hati mereka dan pastinya mereka memilih si om berkantong tebal, naik mobil dan sebagainya. Making lovenya pun tidak sembarang tempat seperti lonte pinggir jalan, mereka (lonte high class) memilih tempat yang aman, nyaman dan jauh dari gangguan untuk memadukasih dengan pelanggan mereka. Makanya tidak sedikit dari lonte high class yang memilih menyewa apartemen, rumah dan sebagainya agar lebih aman. PSK high class Gak Kenal gak Ada Seks

Bagi orang awam mungkin melihat lonte sebagai pekerjaan hina. Padahal di indonesia omzet terbesar yaitu bisnis prostitusi ya, bisnis esek-esek. Bahkan sekarang para pelajar pun mulai tergiur menjajakan dirinya di mall-mall dengan tujuan mendapatkan pelanggan dari om-om yang kaya raya. Soal service jangan diragukan mereka sangat lihay baik goyangan, blow job, 69 dan lainnya yang mampu membuat semua pria melayang. Tidak jarang juga siswi-siswi ini malah menjadikan service seks itu menjadi menu utama alias ketagihan, kemudian malah konsentrasi untuk menjadi lonte high class ataupun lonte emperan jalan. Cewek Jablay dan Tante Kesepian yang Membutuhkan service seks 

Lonte pinggir jalan harus membagi pendapatan mereka dengan germo, preman dan lainnya tapi lonte high class tidak harus membagikan pendapatan mereka karena kebanyakan mereka single player (main sendiri-sendiri) tanpa germo atau mucikari. Lewat mana mereka menjajakan diri? lewat media sosial, BBM, yahoo, whatsapp, group facebook dan sebagainya. di twitter malah ada yang secara terang terangan menuliskan status-status yang akan membuat para om-om menelan ludah dan akhirnya ajak ketemuan dan check in di hotel. Baca juga Prostitusi Online dengan Omzet ratusan juta rupiah perbulan

Jangan lupa bahwa making love merupakan cara meluapkan kasihsayang kepada pasangan kita. Jangan anggap bahwa lonte itu seperti binatang dan tempat pelampiasan nafsu kalian semata. Perlakukan mereka sebaiknya karena tanpa mereka kalian (Pria hidung belang) juga akan merasa kesusahan karena tidak bisa melampiaskan nafsu seksual kalian. Dan tetap berhati-hati melakukan aktifitas seksual beresiko karena kita belum tahu salahsatu dari lonte yang kita pakai ternyata terjangkit penyakit berbahaya seperti HIV dan sebagainya.

0 Response to "Lonte Pinggir Jalan Vs Lonte High Class"

Posting Komentar